:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/747029/original/006661200_1412574175-Naruto-Shippuuden-image-naruto-shippuuden-36189472-1191-670.png.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/747031/original/073249400_1412574225-naruto-336675-naruto-naruto-shippuden-team-7-reunites-again.jpg)
Bahkan, Michael Gracey juga mengaku masih belum yakin dengan skenario yang saat ini telah dibuat. Jelas ia tak ingin Naruto versi Hollywood berakhir seperti Dragon Ball, Avatar, dan Death Note.
"Jadi bagi saya, sebagaimana adanya, kami masih mengerjakan skenarionya. Karena sampai skenario itu berada pada level yang saya sukai, saya tidak tertarik untuk menghancurkan waralaba yang luar biasa, seperti yang telah terjadi sebelumnya," ujar Gracey.
2 dari 4 halaman
Pemikiran yang Sama
:strip_icc():format(webp)/liputan6-media-production/medias/879762/original/035302400_1432013888-Naruto.jpg)
"Tetapi saya pikir hal yang luar biasa adalah bahwa setiap orang yang terlibat, dari Lionsgate hingga para produser, semuanya memiliki pemikiran yang sama. Semua orang tahu betapa berharganya waralaba ini dan bagi saya itu sangat mengasyikkan, dan saya suka pekerjaan yang telah saya lakukan di dalamnya hingga saat ini," lanjutnya.
3 dari 4 halaman
Menunggu Sangat Lama
:strip_icc():format(webp)/liputan6-media-production/medias/879805/original/080393200_1432014996-narutoninjaclashsnow-1maxresdefault.jpg)
Sayangnya, tampaknya para penggemar manga dan anime Naruto masih harus menunggu sangat lama untuk bisa menyaksikan film adaptasinya.
"Pada tahap ini, tidak ada yang akan memulai produksi sampai kami memiliki skenario yang membangkitkan antusias semua orang. Jadi entah ini menjadi proyek saya yang selanjutnya atau bukan, saya belum tahu. Kita harus menunggu dan melihat," Michael Gracey memungkasi.
